Tanggal Rilis | : | 4 Januari 2017 |
Ukuran File | : | 0.79 MB |
Abstraksi
Pada
Desember 2016, Kota Ternate mengalami inflasi sebesar 0,32
persen dengan indeks harga
konsumen (IHK) sebesar
130,27. Sedangkan Nasional mengalami inflasi sebesar 0,42 persen dengan indeks
harga konsumen sebesar 126,71. Dari 82 kota IHK, 78 kota
mengalami inflasi, dan
sisanya mengalami deflasi, dimana inflasi tertinggi terjadi di Kota
Lhokseumawe sebesar 2,25 persen, Kota Kupang sebesar 1,96
persen, dan Kota Pangkalpinang sebesar 1,95 persen.
Inflasi
tahun kalender Kota Ternate sebesar
1,91 persen dan inflasi year on year Kota Ternate sebesar 1,91 persen. Sedangkan inflasi tahun
kalender dan inflasi year on year Nasional yaitu masing-masing
sebesar 3,02 persen dan 3,02 persen.
Pada
Desember 2016, Kota Ternate mengalami inflasi di lima kelompok
pengeluaran, sedangkan
dua kelompok lainnya mengalami deflasi. Adapun kelompok pengeluaran yang mengalami
inflasi adalah sebagai berikut: kelompok bahan makanan 0,42 persen; kelompok makanan
jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,57 persen; kelompok sandang 0,58 persen; kelompok
pendidikan rekreasi dan olahraga 0,07 persen; serta kelompok transpor, komunikasi dan
jasa keuangan 1,07 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami
deflasi adalah kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan
bakar sebesar 0,11 persen dan kelompok
kesehatan sebesar 0,09 persen.
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kota TernateJl. Sallim Fabanyo RT 003/RW 002 Kelurahan Tanah Raja Kecamatan Tengah KotaTernateTelp Pelayanan Sementara Diperbaiki
Mailbox : bps8271@bps.go.id
Tentang Kami